berani bermimpi

selamat datang

Selasa, 01 November 2011

pemasangan infus


PROSEDUR PEMASANGAN INFUS
Pengertian dan Indikasi
¨  Pemberian cairan intravena (infus) yaitu memasukancairan atau obat langsung kedalam pembuluh darah vena dalam jumlah dan waktu tertentu dengan menggunakan infus set (potter,2005)
¨  Tindakan infus diberikan pada klien dengan dehidrasi, sebelum transfusi darah, pra dan pasca bedah sesuai program pengobatan, serta klienyang sistem pencernaannya terganggu.
Persiapan
¨  Cuci tangan di air mengalir
¨  Mempersiapkan alat-alat yang dibutuhkan:
1.      IV Catheter (Abocath) sesuai dengan ukuran yang dibutuhkan
2.      Infus set sesuai ukuran
3.      Cairan infus sesuai kebutuhan klien
4.      Standard infus (kolf)
5.      Tali pembendung (Torniquet)
6.      Kapas alkohol 70 % dalam tempatnya
7.      Betadine dalam tempatnya
8.      Kassa steril
9.      Sarung tangan bersih
10.  Plester
11.  Bengkok (nierbekken)
12.  Gunting verband
13.  Pengalas
14.  Spalk bila perlu (untuk anak-anak)
¨  Membawa alat-alat ke dekat klien
Prosedur kerja
1.      Identifikasi klien
2.      Mempersiapkan psikologis klien
¨  Menjelaskan dengan prosedur yang sederhana
¨  Menjelaskan tujuan tindakan
3.      Mengatur cahaya agar penerangan baik
4.      Pasang infus set ke cairan dengan langkah
5.      Buka infus set. Geser bagian klem hingga 10 cmdari bagian ruang tetesan dan tutup/klem dengancara diputar ke bawah
6.      Hubungkan infus set dengan botol cairan infuskemudian gantungkan
7.      Isi cairan pada infus set dengan menekan bagianruang tetesan hingga ruang tetesan terisi sebagian,kemudian buka klem dan alirkan cairan hinggaslang terisi dan udaranya keluar
8.      Pilih vena yang akan dilakukan penusukan.
9.      Letakkan pengalas
10.  Siapkan plester
11.  Lakukan pembendungan dg torniquet
12.  Pakai sarung tangan
13.  Desinfeksi daerah yang akan ditusuk dengan kapasalkohol
14.  Tusukan IV kateter (abocath) ke dalam vena secaraperlahan dengan lubang jarum menghadap keatas
15.  Bila berhasil darah akan keluar dan terlihat melaluiindukator. Masukan seluruh cateter dan tarikbagian jarumnya, kemudian sambungkan padaselang infus
16.  Buka torniquet
17.  Buka klem selang infus untuk melihat kelancarantetesan. Bila lancar amankan IV cateter dengancara di plester
18.  Letakan kassa steril yang sudah dioleskan denganbetadine, lalu tempelkan pada vena yang ditusukkemudian rekatkan deng Prosedur kerja an plester
¨  Pasang plester berikutnya untuk mengamankan slang infus.
¨  Pasang spalk bila perlu
¨  Atur tetesan infus sesuai kebutuhan
¨  Rapikan klien dan bereskan alat-alat
¨  Cuci tangan
¨  Dokumentasikan






Tidak ada komentar:

Posting Komentar